LITERASI SASTRA CERITA RAKYAT SENDANG JODO KABUPATEN KUDUS UNTUK ANAK SEKOLAH DASAR

Rifatul Ulya

Abstract


Kajian ini membahas tentang literasi sastra cerita rakyat Sendang Jodo untuk anak sekolah dasar. Sendang jodo merupakan objek wisata berupa mata air sumber yang memancarkan air terus menerus tanpa henti yang bertempat di dukuh Jambean, Desa Purworejo, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus. Sastra lisan ini berbentuk cerita rakyat yang masih berkembang dimasyarakat walaupun medianya sudah berubah, dan dari tutur mulut ke mulut. Dongeng ini berkisah  tentang sendang yang digunakan oleh para bidadari dari kayangan yang konon airnya dapat menjadikan seseorang menjadi awet muda dan lekas mendapatkan jodoh. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji cerita rakyat sebagai literasi sastra untuk mengetahui nilai-nilai pada cerita rakyat Sendang Jodo Kabupaten Kudus siswa Sekolah Dasar. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara dan dokumentasi yang dilaksanakan pada 17 Maret 2021. Pendekatan penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan bahwa cerita rakyat Sendang Jodo dapat menjadi literasi sastra yang mengandung nilai nilai kemanusiaan. Masyarakat setempat yang masih menghargai adanya Sendang Jodo, menjaga dan melestarikan tempat tersebut. Nilai kebudayaan yang masih masyarakat setempat jaga dengan melaksanakan tradisi kupatan secara rutin pada setiap tahun.


Keywords


cerita rakyat, literasi sastra, sendang jodo

Full Text:

PDF

References


Gusnetti, Syofiani, dan Isnanda, R. (2015). Struktur Dan Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Cerita Rakyat Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Gramatika. 1(2). 183-192.

Gusal, L.O. (2015). Nilai-Nilai Pendidikan Dalam Cerita Rakyat Sulawesi Tenggara Karya La Ode Sidu. Jurnal Humanika. 15(3).

Jayapada, G., Faisol., Kiptiyah, B.M. 2017. Kearifan Lokal Dalam Cerita Rakyat Sebagai Media Pendidikan Karakter untuk Membentuk Literasi Moral Siswa. Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi. 1(2). 60-62.

Maryelliwati, M., Rahmat, W., & Anwar, K. (2019). Maintenance of Minangkabau Culture in Randai at Mungka Based on Education And Tourism. Magistra Andalusia: Jurnal Ilmu Sastra, 1(2).

Mayanda, S. A., Rahmat, W., & Satini, R. (2019). Character Motive In Jakarta Jingga Novel By Ria N. Badaria. Magistra Andalusia: Jurnal Ilmu Sastra, 1(2).

Muthoharo, Prastyaningsih, H. (2020). Melestarikan Budaya Literasi Karya Sastra Melalui Literasi Digital Di Era Milenial. Jurnal Pendidikan Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia. 9(1). 99-104.

Nurgiyantoro, B. (2010) Sastra Anak Pengantar Pemahaman Dunia Anak. Yogyakarta. Gajah Mada University Press.

Nina. (2020). Cerita Rakyat Mbah Jawer Sebagai Literasi Sastra Lokal Masyarakat Purwakarta. Magistra Andalusia Jurnal Ilnu Sastra. 2(1), 10-16.

Rahmat, W., Putri, Y. Z., & Firdaus, W. (2021). Konsep Performance Bahasa Minangkabau dalam Novel. Ranah: Jurnal Kajian Bahasa, 10(1), 170-181.

Susanto, H. (2016). Membangun Budaya Literasi Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Menghadapi Era Mea. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. 1(1). 12-16.

Sopudin. (2019). Kajian Struktur dan Nilai Budaya Cerita Rakyat Palabuhanratu. Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Budaya Daerah serta Pengajarannya. 10(1). 100-107.




DOI: https://doi.org/10.25077/majis.3.2.58.2021

Refbacks

  • There are currently no refbacks.